Cap Go Meh Singkawang: Festival Budaya Tionghoa Terbesar di Indonesia

Table of Contents

Di antara berbagai perayaan tradisional di Indonesia, Cap Go Meh Singkawang: festival budaya Tionghoa terbesar di Indonesia, menonjol karena kemegahannya, kekayaan spiritualnya, dan warisan budayanya yang kuat. Diselenggarakan setiap tahun di kota Singkawang, Kalimantan Barat, festival ini menarik ribuan pengunjung dari dalam dan luar negeri.

Tradisi yang Hidup di Jantung Kalimantan

Singkawang dikenal sebagai kota dengan mayoritas penduduk keturunan Tionghoa, khususnya Hakka dan Tiochiu. Di kota ini, perpaduan budaya dan agama hidup berdampingan secara harmonis. Cap Go Meh, yang dirayakan pada hari ke-15 setelah Tahun Baru Imlek, menjadi puncak dari semangat budaya dan spiritual masyarakat Singkawang.

Cap Go Meh Singkawang: festival budaya Tionghoa terbesar di Indonesia, bukan sekadar perayaan, tetapi juga simbol keharmonisan sosial dan kekuatan tradisi leluhur.

Ritual Tatung yang Mengagumkan

Atraksi utama festival ini adalah parade Tatung, yaitu medium spiritual yang diyakini dirasuki oleh roh leluhur atau dewa. Para Tatung melakukan ritual ekstrem seperti menusuk tubuh mereka dengan benda tajam atau berjalan di atas bilah pisau. Ini bukan tontonan biasa, melainkan ritual pembersihan dari energi negatif.

Kostum warna-warni, suara tabuhan genderang, dan aroma dupa memenuhi kota dalam suasana yang penuh energi dan semangat.

Kota yang Berubah Total

Saat Cap Go Meh Singkawang berlangsung, seluruh kota dihiasi dengan ribuan lampion merah, spanduk warna-warni, dan altar persembahan. Makanan khas Tionghoa, pertunjukan seni, serta kerajinan tradisional tersedia di pasar-pasar malam.

Vihara Tri Dharma Budi, salah satu tempat ibadah tertua di Singkawang, menjadi pusat kegiatan spiritual dan doa.

Tujuan Wisata yang Kian Populer

Cap Go Meh Singkawang: festival budaya Tionghoa terbesar di Indonesia kini semakin dikenal dunia. Pemerintah daerah terus mengembangkan fasilitas pariwisata: penginapan, transportasi, dan pemandu wisata profesional.

Bagi wisatawan yang ingin merasakan sisi lain dari Indonesia, festival ini adalah pengalaman yang sangat berharga dan autentik.

Kapan dan Bagaimana Cara Mengunjunginya

Festival Cap Go Meh biasanya berlangsung antara Januari dan Februari. Untuk mencapai Singkawang, Anda bisa terbang ke Pontianak, lalu melanjutkan perjalanan darat sekitar 3-4 jam.

Karena tingginya minat wisatawan, disarankan untuk memesan penginapan sejak jauh hari. Agar lebih praktis dan informatif, sebaiknya menggunakan layanan agen lokal seperti Bali Ethnik yang akan memandu Anda memahami makna setiap ritual.

Warisan Budaya yang Patut Disaksikan

Apakah Anda seorang fotografer, pencinta budaya, atau pelancong yang ingin menjelajah hal baru, Cap Go Meh Singkawang: festival budaya Tionghoa terbesar di Indonesia memberikan pengalaman yang luar biasa dan tak terlupakan.

Ingin menjelajahi Indonesia dari sisi yang berbeda?
Percayakan perjalanan Anda pada Bali Ethnik, agen perjalanan Indonesia yang berpengalaman dalam membuat rencana perjalanan otentik dan penuh budaya. Dari parade magis di Singkawang hingga ketenangan pura di Bali — kami siap merancang perjalanan terbaik untuk Anda.

Hubungi Bali Ethnik sekarang dan mulai petualangan budaya Anda!

Share Buton :

×